26 December 2006

dalam sunyi

gulita malam bergulir
berteman angin yang semilir
mencekat semua kata
hingga tak ada lagi bicara

hanya mata yang menerawang
menembus celah waktu
hampirkan mimpi berkarang
hanya karena semua belum berlalu

debar dada itu kian terasa
pada perih luka yang tergores asa
juga kecewa yang terlalu dini
merambah lembar-lembar sepi

dalam sunyi yang menoreh hati
merelakan kepingan mimpi
pada angin yang berlari
meninggalkan sunyi...

jkt, 4 april '06

No comments: